Monday, November 13, 2017

Lampung Timur Belajar ”Smart Kampong” di Banyuwangi

Program ”Smart Kampong” menjadi salah satu program andalan Banyuwangi yang berhasil meningkatkan pelayanan publik. Ingin mencontoh hal itu, Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim membawa sejumlah pejabatnya untuk belajar dari Kabupaten Banyuwangi.

KOMPAS/ANGGER PUTRANTO--Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas (kiri) bertukar cendera mata dengan Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim di Pendopo Saba Swagata, Banyuwangi, Kamis (18/5). Bupati Lampung Timur Chusnunia berkunjung ke Banyuwangi untuk belajar sistem pelayanan publik Smart Kampong yang digagas Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.

Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim mengatakan, kedatangannya ke Banyuwangi ingin menimba ilmu dari kabupaten paling timur di Pulau Jawa itu. “Kami ingin mengintip ilmu dari Banyuwangi. Kami berharap Lampung Timur bisa menyamai Banyuwangi atau bahkan melampaui Banyuwangi dalam pelayanan publik,” ujar Chusnunia di Banyuwangi, Kamis (18/5).


Dalam kunjungannya, Chusnunia membawa Kepala Dinas Pengembangan Masyarakat Desa dan para kepala desa dari Kecamatan Marga Sekampung, Sekampung Udik, dan Braja Selebah. Kedatangan Chusnunia kemarin langsung disambut Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Dalam sambutannya, Anas berharap bisa menularkan hal-hal positif yang dimiliki Banyuwangi, termasuk program Smart Kampong.

“Melalui program Smart Kampong, warga di pedesaan yang jauh dari pusat pemerintahan tidak perlu ke kantor pemerintah daerah untuk mengurus aneka keperluan. Cukup mengurus di desa saja karena kami sudah membangun sistem untuk pelayanan publik di setiap desa,” kata Anas.--ANGGER PUTRANTO 

Sumber: Kompas, 18 Mei 2017

No comments:

Post a Comment